Beberapa hari yang lalu
saya mendapatkan sebuah SMS yang mengatakan bahwa panitia rekrutmen perusahaan PT.
Petrokimia (Gresik) telah mengirim sebuah email. Saya-pun kemudian mengecek
email pribadi dan ternyata benar sebuah email masuk berisi sebuah file yang
memuat sekitar 30 daftar nama pelamar yang lolos tahap seleksi administrasi. Ketika
saya cek satu-persatu dari daftar tersebut ternyata ada nama saya tertulis
disana. Saya kaget sekaligus senang karena harapan untuk mendapatkan sebuah
pekerjaan akhirnya menemukan sebuah titik terang.
Ketika dibaca dengan
teliti terdapat keterangan yang menyatakan bahwa bagi nama-nama yang lolos akan
mengikuti tahapan seleksi selanjutnya yang diadakan di dua kota yaitu Jakarta
dan Surabaya. Uniknya disitu dicantumkan sebuah nama Ir. Budi Hartono dari perusahaan
travel “Smailing Tour & Travel” serta nomor kontaknya.
Saya coba hubungi nomor
kontak yang mengaku Budi Hartono serta menanyakan perihal proses rekrutmen
tersebut. Beliau mengatakan bahwa setiap peserta seleksi karyawan PT.
Petrokimia (Gresik) akan dijemput dari kota asalnya masing-masing menuju kota
jakarta. Namun sebelumnya saya dimintai sejumlah uang akomodasi perjalanan sebesar
Rp. 2.750.000,- yang meliputi biaya travel, tiket pesawat serta biaya hotel tempat
dimana saya akan menginap. Dikatakan seluruh biaya tersebut nantinya diganti
oleh perusahaan. Selanjutnya saya diminta untuk mengirimkan data berupa nama
lengkap, nomor identitas KTP dan kota asal. Kemudian saya disuruh melakukan
transfer uang tersebut ke sebuah rekening Bank BRI paling lambat Pkl. 22.00
hari itu juga. Anehnya ketika saya tanyakan kembali berapa jumlah seluruh biaya
yang harus dibayarkan jumlahnya jadi 2,5 juta.
Disitu saya mulai
curiga kenapa kata-katanya jadi berubah dan terkesan memaksa karena dia
mengirimkan beberapa kali pesan padahal waktu itu sudah larut malam. Akhirnya saya
putuskan tidak membalas pesan yang dikirimnya.
No comments:
Post a Comment